Latest News

PENGATURAN TEGANGAN PART I

PENGATURAN TEGANGAN

TUJUAN : Memahami prinsip dasar pengaturan tegangan dan pelaksanaannya di dalam operasi sistem tenaga listrik
Pada akhir sesi, siswa dapat menjawab pertanyaan berikut
Mengapa tegangan perlu diatur?
Apa dampak jika tegangan tidak diatur?
Bagaimana prinsip pengaturan tegangan?
Bagaimana pengaturan tegangan dilaksanakan?
Apa saja komponen sistem tenaga listrik yang berperan dalam pengaturan tegangan?

DAYA REAKTIF

Daya reaktif dibangkitkan oleh
– generator,
– kapasitor,
– saluran transmisi (berbeban rendah),
– beban.
Daya reaktif dikonsumsi oleh
– Beban,
– saluran transmisi (berbeban tinggi),
– Transformator tenaga.
Daya reaktif tidak mengalir jauh
– harus dipasok setempat (lokal).
Daya reaktif harus juga memenuhi hukum Kirchhoff
– daya reaktif total ke satu rel (simpul) harus sama dengan nol.


KORELASI TEGANGAN DAN DAYA REAKTIF

KORELASI TEGANGAN DAN DAYA REAKTIF
Add caption


ILUSTRASI : PENGATURAN TEGANGAN

ILUSTRASI  ALIRAN DAYA REAKTIF


KORELASI TEGANGAN DAN DAYA REAKTIF

Daya reaktif dan nilai tegangan saling terkait erat
Peningkatan konsumsi daya reaktif yang besar menurunkan tegangan rel
Peningkatan pembangkitan daya reaktif menaikkan tegangan rel.

KEPERLUAN PENGATURAN TEGANGAN

Mutu tegangan dinyatakan baik jika tegangan tersebut berada pada batasan mutu tertentu (mis: -10% - +5%).
Nilai tegangan operasi di luar batas yang diizinkan pada rentang waktu yang lama dapat mempengaruhi unjuk kerja peralatan atau bahkan dapat merusak peralatan.
Pengaturan tegangan berhubungan dengan pengaturan daya reaktif.
Pengaturan tegangan harus
 - Menjaga tegangan konsumen dalam batas-batasnya.
 - Menjadikan fasilitas tenaga listrik (motor, proteksi dll)
   berfungsi normal.
 - Menjaga kesetimbangan daya reaktif sistem agar
   mengurangi rugi-rugi.

PEMBANGKITAN DAN PENYERAPAN DAYA REAKTIF

Komponen sistem tenaga yang berperan
Generator serempak : keluaran daya reaktif
otomatis berubah untuk menjaga tegangan terminal generator agar berada dalam rentang nominalnya.
2. Saluran udara
3. Saluran kabel
4. Transformator
5. Beban
6. Kompensator

PEMBANGKITAN DAN PENYERAPAN DAYA REAKTIF

Generator serempak dapat memasok atau menyerap daya reaktif tergantung kondisi eksitasi dari generator yang diatur oleh AVR.
Pada kondisi over excited, generator memasok daya reaktif dan pada kondisi under excited, generator menyerap daya reaktif.
Kemampuan generator untuk memasok atau menyerap daya reaktif dibatasi oleh arus medan, arus jangkar dan daerah pemanasan generator (kurva kapabilitas).

PEMBANGKITAN DAN PENYERAPAN DAYA REAKTIF

Saluran Udara :
Pada beban di bawah beban natural (impedansi surja) saluran udara menghasilkan daya reaktif dan pada beban di atas beban natural akan menyerap daya reaktif.
Saluran Kabel :
Karena memiliki kapasitansi yang tinggi maka mempunyai beban natural yang tinggi sehingga selalu dibebani di bawah beban naturalnya, dengan demikian akan selalu menghasilkan daya reaktif pada berbagai kondisi operasi.


SELANJUTNYA KITA AKAN BAHAS TENTANG :  LANGKAH PENGATURAN TEGANGAN :